Banner PJTKI RESMI Online

Kamis, 11 Juli 2013

Budidaya Ternak Menyangkut Pemasaran dan Kesehatan

Apa itu budidaya ternak? Nah pengertian budidaya ternak ini bisa di-defenisi-kan dari beberapa bidang. Dari bidang bisnis maka pengertian budidaya ternak adalah: bisnis atau usaha yang bergerak dalam memelihara dan atau memproduksi hewan-hewan ternak.


 Budidaya menurut bahasa peternakan dapat diartikan sebagai sektor produksi hewan ternak. Ada juga sebahagian orang mengartikan budidaya ini sebagai pengembang biakan, padahal sekedar penggemukan atau pengasuhan saja juga bisa disebut sebagai budidaya ternak.

Budidaya berbeda dengan pemuliaan ternak, dalam kegiatan budidaya ternak bukan saja kegiatan pemeliharaan yang terdapat di dalamnya, kegiatan perkembang biakan (reproduksi) juga termasuk di dalam kegiatan budidaya ternak ini. Hampir semua jenis hewan dapat dibudidayakan, bila hewan tersebut hewan liar maka terlebih dahulu dilakukan proses pemuliaan ternak. Dibutuhkan manajemen pemeliharaan yang baik di dalam melakukan budidaya ini.

Saat ini sudah berkembang berbagai macam pembudidayaan hewan dan bisa dimasukkan kedalam jenis ternak. Seperti contoh; budidaya ternak belut, di tahun 50-an mungkin belut yang ada di Indonesia hanyalah belut sawah (liar), tapi mulai tahun 90-an sudah banyak beredar di pasaran belut ternak, belut ternak inilah yang disebut dengan budidaya ternak belut. Memang tidak tertutup kemungkinan semua jenis hewan bisa dibudidayakan, seperti baru-baru ini ada kegiatan inseminasi Anoa, ini bisa jadi kedepannya adanya ternak Anoa, dan tidak tertutup kemungkinan akan dijual daging Anoa secara bebas di pasaran.

Bebrapa jenis ternak yang saat ini paling banyak dibudidayakan adalah; sapi, ayam, kambing, itik jangkrik dan semut rang-rang. Jangkrik dan semut rang-rang dikategorikan sebagai ternak pakan ternak, sebab jangkrik dan semut rang-rang yang dibudidayakan tersebut akan dijual juga kepada peternak burung atau ikan sebagai pakan ternak mereka.

Bagaimanakah prospek ekonomis dari kegiatan budidaya ini? Prospek ekonomi dari kegiatan budidaya ternak selalu dan akan selamanya menjanjikan selama di bumi masih ada yang membutuhkan protein hewani. Jadi jangan pernah ragu bila anda ingin serius berusaha di bidang peternakan. Kegiatan budidaya ternak tidaklah sulit untuk dipelajari, banyak sekali buku-buku panduan beternak secara praktis yang dijual di took buku. Selain itu secara otodidak juga sangat mudah untuk mempelajari kegiatan memelihara ternak, yang paling sulit di bidang peternakan ini mungkin hanya masalah penyakit dan pemasaran. Penyakit adalah musuh utama dalam kegiatan budaya sebab akibat penyakit inilah sering terjadi kegagalan dalam budidaya ternak.

Hampir di seluruh Indonesia ini sudah memiliki unit kegiatan budidaya di pemerintahan daerah mereka, di unit inilah ditugaskan petugas-petugas penyuluh peternakan yang akan bertugas memberi pengarahan kepada para peternak yang melaksanakan kegiatan budidaya ini. Dengan adanya petugas-petugas penyuluh diharapkan para peternak tidak kebingungan lagi dalam mendapatkan informasi yang tepat tentang kegiatan budidaya ternak.

Masalah pemasaran juga bisa menjadi kendala yang sangat berarti dalam usaha peternakan, jika seorang peternak tidak mampu memasarkan hasil-hasil peternakan mereka secara tepat waktu saja susdah dapat mengakibatkan kerugian karena biaya produksi harian dalam budidaya yang harus ditanggung akan semakin besar. Apalagi jika seorang peternak sama sekali tidak mengetahui pasar dari produksi peternakan mereka, ini sama saca dengan kekacauan kegiatan bisnis. Jadi sebelum anda memilih jenis ternak yang akan anda pelihara pastikan bahwa anda sudah mengetahui kondisi pasar yang ada akan anda hadapi.

0 komentar:

Posting Komentar